Sabtu, 16 Mei 2009

kehidupan perempuan kuli gendhong di Pasar Legi

Kehidupan perempuan kuli gendong di Pasar Legi sungguh memprihatinkan. Para perempuan itu yang kesehariannya mengais rejeki dari memikul beban yang berat, seharusnya mendapat perhatian khusus dari masyarakat. Mereka yang memikul beban hingga satu kwintal, hanya dihargai sebesar Rp. 1.500 hingga Rp. 2.500 untuk tiap gendongan. Bahkan untuk diakui sebagai kuli di Pasar Legi, mereka harus mendaftar menjadi anggota SPTI (Serikat Pekerja Transport Indonesia) dibawah naungan pemerintah kota dengan membayar iuran sebesar Rp. 3.000 per bulan. Para kuli tersebut akan mendapat seragam tetapi mereka harus membayar sebesar Rp. 45.000. Dari uang iuran tersebut, bila ada anggota yang sakit atau mendapat musibah. Akan dibantu oleh pihak pemerintah melalui petugas SPTI. Masyarakat sekarang, kebanyakan meremehkan keberadaan perempuan kuli gendong ini. Padahal keberadan mereka mempunyai peran penting......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar